Pencarian

November 17, 2012

GO GREEN




Istilah ‘Go Green’ ramai diperbincangkan selama 10 tahun terakhir ini dan menuntut kita semua sebagai penghuni Bumi untuk lebih bertanggung jawab dalam segala tindakan, terutama untuk mengurangi dampak terhadap lingkungan. Dalam prakteknya, himbauan ‘Go Green’ tidak serta merta dapat diterapkan dengan mudah dan seringkali hanya menjadi isapan jempol belaka ketika akan diimplementasikan. Rasanya tidak berlebihan apabila membicarakan soal ‘Go Green’ maka perlu dilihat dengan lebih seksama berbagai dampak positifnya bagi kita dan lingkungan. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang akan kita dapatkan ketika beralih ke ‘Green Lifestyle’.

Penghematan
Mengadopsi ‘Green Lifestyle’ berarti membantu anda untuk berhemat, baik itu untuk listrik, air, maupun bahan bakar. Semakin minim penggunaannya, semakin banyak pula uang yang dapat kita hemat. Kita dapat menurunkan tagihan di rumah melalui berbagai hal, mulai dari beralih ke lampu hemat energi sampai dengan menghemat air ketika mandi. Pengurangan biaya di rumah juga dapat dilakukan dengan mematikan sambungan listrik dan mencabut peralatan elektronik ketika sedang tidak digunakan, karena sesungguhnya alat-alat ini masih terus menggunakan 40 persen dari kekuatan penuh mereka sekalipun dalam keadaan dimatikan atau stand by.
Pelestarian Sumber Daya Alam
Sumber daya Bumi dengan ketersediannya (pangan, papan, obat-obatan, dan bahan bakar) memiliki keterbatasan. Akses manusia kepada sumber daya tersebut di masa mendatang tergantung pada konservasi yang tepat dan pelestarian. Konsumsi yang berlebihan terhadap sumber daya bumi terutama bahan bakar, dapat mengancam eksistensi ketersediaannya. Maka dari itu, keputusan kita bersama untuk mengadopsi ‘Green Lifestyle’ menjadi penting di dalam memastikan ketersediaan kebutuhan sumber daya di masa depan.
Manfaat Kesehatan
Mengadopsi ‘Green Lifestyle’ dapat bermanfaat bagi kesehatan kita semua, contohnya ketika memilih makanan yang akan dikonsumsi. Kita perlu lebih cermat dalam memilih jenis makanan misalnya apakah makanan tersebut merupakan produk alami atau bukan. Perlu diketahui bahwa di dalam memproduksi makanan cepat saji,  dibutuhkan bahan dan energi yang besar. Selain makanan cepat saji, makanan dan minuman kemasan juga berkontribusi terhadap masalah berat badan dan meningkatkan risiko kita terhadap tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit jantung koroner, dan stroke.
Konsep ‘Go Green’ tidak dapat dicapai dengan sebatas menanam pohon, mengendarai sepeda sebagai pengganti mobil, atau mengganti seluruh lampu di rumah dengan lampu hemat energi. Apalagi bila sebatas mengikuti tren yang beredar.  Konsep ‘Go Green’ sesungguhnya mengajarkan perilaku yang bertanggung jawab, terutama di dalam penggunaan sumber daya alam. Mengadopsi kebiasaan ini pun memberikan kita pilihan yang lebih baik untuk hidup lebih sehat. Mari kita beralih ke ‘Green Lifestyle’ untuk mewujudkan lingkungan yang lebih baik bagi seluruh makhluk hidup penghuni Bumi.

FROM : http://riauku.wordpress.com/2012/03/22/kenapa-harus-go-green/

No comments:

Post a Comment

Komentar Sewajarnya